Selasa, 01 Juni 2010

Aktivis Kemanusiaan Kutuk Serangan Israel

Puluhan mahasiswa dari sejumlah kampus di Jakarta yang tergabung dalam Lembaga Dakwah Kampus menggelar unjuk rasa di Bundaran Hotel Indonesia, Selasa (1/6). Mereka mengutuk serangan tentara Israel terhadap rombongan aktivis perdamaian Freedom Flotila yang menewaskan 19 orang relawan.

Para pengunjuk rasa mereka membawa sejumlah spanduk dan poster berisi hibauan agar jangan cegah bantuan ke Palestina. Puluhan mahasiswa ini bergabung dengan sejumlah aktivis Dompet Duafa yang juga mengutuk tindakan Israel. Mereka mengenakan pita hitam sebagai tanda berkabung dan menyebut insiden Senin kemarin (31/5) sebagai tragedi "Black Monday".

Direktur Program Dompet Duafa Arifin Purwakananta menyebut hari Senin hitam itu sebagai hari berkabung para relawan dan pegiat kemanusiaan internasional. "Apa yang dilakukan Israel adalah pelecehan terhadap hukum internasional karena melakukan penembakan terhadap para relawan dan misi bantuan kemanusian. Ini adalah pelanggaran nilai-nilai kemanusiaan dan hukum internasional," ujar Arifin.

Sebelumnya, puluhan aktivis Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina (KISPA) juga berunjuk rasa mengecam serangan tentara Israel terhadap relawan kemanusiaan. Mereka mensosialisasikan kegiatan doa untuk Palestina.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © BeEp Stu | Theme by BloggerThemes & simplywp | Sponsored by BB Blogging